Uncensored bersama Andini Effendi membahas isu yang dianggap tabu, atau The Elephant in the Room, yaitu topik yang diketahui semua orang, namun tidak berani dibicarakan. Dengan berdiskusi secara terbuka, kami harap masyarakat lebih terbuka pikiran dan hatinya.
All content for Uncensored with Andini Effendi is the property of Cauldron Content and is served directly from their servers
with no modification, redirects, or rehosting. The podcast is not affiliated with or endorsed by Podjoint in any way.
Uncensored bersama Andini Effendi membahas isu yang dianggap tabu, atau The Elephant in the Room, yaitu topik yang diketahui semua orang, namun tidak berani dibicarakan. Dengan berdiskusi secara terbuka, kami harap masyarakat lebih terbuka pikiran dan hatinya.
Dari Jualan Kain Kafan Ke Juragan Wastra ft. Sally Giovanny Uncensored with Andini Effendi ep.87
Uncensored with Andini Effendi
52 minutes
1 month ago
Dari Jualan Kain Kafan Ke Juragan Wastra ft. Sally Giovanny Uncensored with Andini Effendi ep.87
Modal angpao nikah untuk jualan kain kafan hingga sekarang jadi juragan kain wastra ternama, Sally Giovanny masih akan terus menguasai dunia. Kenali Sally yang melihat ide tanpa eksekusi adalah sebuah halusinasi.
— Uncensored bersama Andini Effendi ingin memulai percakapan mengenai isu yang kerap dianggap tabu. The Elephant in the Room adalah topik yang diketahui semua orang, namun tidak banyak yang berani membicarakannya. Dengan berdiskusi secara terbuka, kami harap masyarakat bisa lebih terbuka pikiran dan hatinya.
— Time stamp 00:00 Intro 01:30 Latar belakang Sally 08.33 Usaha pertama: jualan kain kafan 10:52 Jatuh cinta pada batik 18:55 The Power of Kepepet 24:10 Pelajaran dari ayah 27:48 Suami, partner bisnisku 32:08 Hubungan dengan mertua 34:28 Pengalaman dikhianati karyawan 45.34 Support UMKM 50.05 Inovasi batik untuk Gen Z
Uncensored with Andini Effendi
Uncensored bersama Andini Effendi membahas isu yang dianggap tabu, atau The Elephant in the Room, yaitu topik yang diketahui semua orang, namun tidak berani dibicarakan. Dengan berdiskusi secara terbuka, kami harap masyarakat lebih terbuka pikiran dan hatinya.
