Home
Categories
EXPLORE
True Crime
Comedy
Business
Society & Culture
History
Technology
Sports
About Us
Contact Us
Copyright
© 2024 PodJoint
00:00 / 00:00
Sign in

or

Don't have an account?
Sign up
Forgot password
https://is1-ssl.mzstatic.com/image/thumb/Podcasts114/v4/0e/80/00/0e800066-40f9-a5df-ee01-d17a72eeb76a/mza_5061952912830487142.jpg/600x600bb.jpg
Heri Priyatmoko
Heri Priyatmoko
5 episodes
3 hours ago
Mata Kuliah Prodi Sejarah, Sanata Dharma
Show more...
History
RSS
All content for Heri Priyatmoko is the property of Heri Priyatmoko and is served directly from their servers with no modification, redirects, or rehosting. The podcast is not affiliated with or endorsed by Podjoint in any way.
Mata Kuliah Prodi Sejarah, Sanata Dharma
Show more...
History
https://d3t3ozftmdmh3i.cloudfront.net/production/podcast_uploaded_nologo/7883951/7883951-1596604553207-0e5e5e5567bb.jpg
Sejarah Pendidikan AMS Solo
Heri Priyatmoko
37 minutes 14 seconds
5 years ago
Sejarah Pendidikan AMS Solo

Algemmene Middelbare School (AMS) Solo bagian A1, yakni jurusan Oostersch Letterkundige(Sastra Timur) lahir tahun 1925-1932. Di bawah asuhan arkeolog Dr. W.F. Stutterheim, barisan pelajar AMS ditempa materi kebudayaan Indonesia dan sejarah kesenian. Di sini pula, perspektif siswa diperluas dengan pandangan dari sudut Islam, Hindu, dan Buddha lantaran mereka dicekoki kebudayaan Indonesia yang terbentuk dari percampuran antara unsur budaya Islam, Hindu, dan Buddha. Tidak lupa mempelajari juga kesusasteraan Jawa dan Melayu dengan guru Raden Tumenggung Yasawidagda. Pada era 1926, tercatat sekolahan ini sudah memperoleh murid lebih dari 100 orang. Mereka berasal dari Ambon, Batak, Padang, Aceh, Betawi, Priyangan, Madura, Sumatra, Bali, dan Jawa bagian tengah, serta kelompok Tionghoa dan Belanda. Fakta historis tersebut menujukkan bahwa AMS Solo merupakan sekolah favorit kala itu, setidaknya terdengar sampai ke luar Jawa. Sekolah pertama di Indonesia yang mengajarkan pendidikan multikultural ini melahirkan banyak tokoh terkemuka di kemudian hari seperti Dr. Prijono, Dr Tjan Tjoe Siem, Armijn Pane, Amir Hamzah, Ahdiat K. Mihardja, Prof. Mr. Kusumadi, Prof. Ali Afandi dan lainnya.

Heri Priyatmoko
Mata Kuliah Prodi Sejarah, Sanata Dharma